DEFISIENSI VITAMIN E

– DEFISIENSI VITAMIN E
Defisiensi vitamin e merupakan suatu kondisi dimana ketika tubuh akan kekurangan pada vitamin e .meski sangat jarang terjadi, defisiensi vitamin e bisa sebabkan berbagai jenis masalah dalam kesehatan, mulai daripada gangguan dikoordinasi gerakan tubuh hingga ke kekuatan.penyakit ini umumnya bisa terjadi karena akibat kurang konsumsi makanan yang memiliki kandungan vitamin e.kondisi ini bisa juga terjadi karena adanya kondisi dari yang lain bisa sebabkan penyerapan nutrisi-nutrisi yang terganggu.

– PENYEBAB DAN FAKTOR DEFISIENSI VITAMIN E
Penyebab dari penyakit ini terjadi karena kurangnya asupan-asupan makanan yang mempunyai kandungan vitamin e dan terganggunya serapan nutrisi.Terdapat beberapa faktor-faktor yang membuat seseorang untuk beresiko mengalami sakit ini yaitu:
a.sedang dalam menjalani diet yang rendah lemak
b.memiliki kondisi dimana bisa sebabkan malabsorbsi pada makanan, seperti kolestasis
c.bayi yang lahir secara prematur

– GEJALA DEFISIENSI VITAMIN E
Gejala dari defisiensi vitamin e bisa timbul dengan bertahap seiring dengan buruknya kondisinya.gejala-gejala itu dapat berupa:
1.melemahnya nyeri diotot
2.kesulitan unutk berjalan serta mengatur keseimbangannya
3.kesulitan untuk mengatur gerakan ditubuh,termasuk dalam untuk bicara dan menelan
4.kesulitan untuk menggerakkan bola mata anda
5.gangguan pada penglihatan
6.sangat mudah merasa letih
7.mudah untuk sakit

– PENGOBATAN DEFISIENSI VITAMIN E
Pengobatn yang bisa dilakukan dengan beri suplemen vitamin e, itu dapat diberikan dalam bentuk-bentuk larutan,kapsul dan tablet vitamin multivitamin.pada sipenderita pada gangguan empedu, suplemen untuk vitamin e diberikan dengan infus.hai ini dikarenakan tubuh dari pasien tidak mampu lagi serap suplemen dari vitamin e yang untuk diminum.

– PENCEGAHAN DEFISIENSI VITAMIN E
Cara yang terbaik bisa dilakukan untuk cegah sakit ini dengan pastikan tubuh kita mendapat asupan dari vitamin e.
berikut ini adalah kadar-kadar vitamin e yang sangat dibutuhkan oleh tubuh berdasarkan dari faktor usia:
a.bayi usianya 0-6 bulan:4mg/hari
b.bayi usianya 7-12 bulan:5mg/hari
c.anak usia 1-3 tahun:6mg/hari
d.anak usia 4-8 tahun:7mg/hari
e.anak usia 9-13 tahun:11mg/hari
f.remaga serta orang dewasa:15mg/hari
g.ibu sedang hamil:15mg/hari
h.ibu yang menyusui:19mg/hari

bayi yang baru usianya 0-6 bulan belum bisa konsumsi makanan yang padat,kebutuhan dari vitamine bisa saja tercukupi dengan adanya ASI serta susu formula.namun setelah disapih,kebutuhan daripada vitamin e bayi harus dicukupi dari makanan juga.makanan-makanan yang bisa jadi sumber dari vitamin e yaitu:
1.kacang serta biji-bijian
2.sayuran yang hijau
3.minyak dari pada sayur
4.telur
5.kiwi
6.mangga

Perlu sangat diingat konsumsi dari suplemen vitamin 3 bisa konsultasikan terlebuh dahulunya dengan pihak dokter.pasalnya , jika pada suplemen tidak dikonsumsi sesuai dengan aturan dan dosis secara tepat,dapat menimbulkan beragam dari efek sampingnya.salah satunya ialan terjadi peningkatan resiko terjadi pendarahan