MU Adakan Kontak Dengan Joao Felix! Soal Transfer?

Kabar angin mengenai Manchester United yang tertarik dengan pemain Joao Felix tampaknya semakin nyata saja belakangan ini, pasalnya klub setan merah dilaporkan telah melakukan pergerakan dengan menjalin komunikasi kepada sang pemain asal klub Benfica tersebut.

Bukan hal aneh lagi Manchester United suka mengoleksi banyak pemain muda untuk bermain dalam jangka waktu panjang di Old Trafford dan mereka masih berniat untuk menambah lagi beberapa koleksi pemain muda berbakat tersebut dimana Felix akan menjadi salah satu calonnya musim depan.

Pemain yang masih berusia 19 tahun ini tampil cukup impresif dan publik menilai bahwa permainannya mirip seperti bintang sepak bola yaitu Cristiano Ronaldo yang pastinya berada di atas rata-rata pemain sepak bola Eropa. Banyak klub yang antri untuk melihat sejauh mana perkembangan Felix saat membela Benfica dan MU adalah yang terdepan sampai sekarang.

Tidak ingin menunggu lama lagi dan sesuai yang dilansir dari The Daily Mail, menyebutkan bahwa United saat ini telah bermanuver dengan mengutus pencari bakatnya untuk melihat sang pemain bermain. Dan rumor kehebatan pemain ini sepertinya bukanlah ekspetasi belaka tetapi pada pertandingan terakhir Felix yang dipercayakan sebagai lini serang Benfica mampu mengantarkan 2 gol saat menghajar telak klub Maritimo dengan skor akhir 6-0.

Terkesan puas dengan permainannya tersebut maka MU dipastikan akan lebih memperhatikan calon pemain mereka tersebut di masa depan dan apabila waktu sudah tiba mereka bahkan siap membayar mahal untuk Felix agar mau bergabung dengan salah satu klub terbesar di Eropa tersebut.

Dybala Pastikan Bertahan Di Juventus!

Sang penyerang anyar dari klub raksasa Juventus, Paulo Dybala mengeluarkan keinginannya untuk bertahan di klubnya saat ini dan ingin bermain lebih lama lagi di Turin karena sudah cukup puas dan bahagia disana.

Seperti yang diketahui Dybala memang mendapat ancaman terkait posisinya yang sekarang karena Juventus telah mendatangkan seorang pemain paling berkelas di dunia yaitu Cristiano Ronaldo di awal musim. Selain itu Dybala juga dirumorkan akan menjadi tumbal bagi Juventus untuk bisa mendatangkan beberapa pemain top dunia lagi seperti yang belakangan ini dibicarakan yaitu Mohamed Salah dari Liverpool dan rencananya Bianconeri akan menukar Dybala dengannya sebagai pemulus transfer.

Masih banyak calon pemain yang masuk dalam list belanja Juventus dan untuk menutup finansial serta sebagai tambahan negosiasi, Dybala dipastikan berada di posisi tidak menguntungkan karena masuk sebagai rencana Juventus tersebut.

Dybala yang merasa abu-abu dengan masa depannya ini mengklaim masih bahagia dan ingin melanjutkan karirnya di musim depan bersama Juventus. Selain itu belum pernah terpikirkan oleh pemain asal Argentina ini untuk berkarir di tempat lain karena yang saat ini ditempatinya merupakan yang terbaik di dunia menurutnya.

Fabio Paratici juga berniat menepis kabar atau rumor terkait Dybala yang akan dijual atau pindah ke klub lain dengan menyatakan tidak ada nama pemain tersebut masuk dalam agenda penjualan klub musim panas nanti, jadi dapat dipastikan dia tetap bertahan sebagai penyerang reguler klub selanjutnya.

Demi Salah Juventus Siap Korbankan Dybala!

Belakangan ini klub raksasa Serie A, Juventus dikabarkan menyiapakan sebuah rencana ekstrim yaitu Nyonya Tua akan menjual salah satu pemain bintangnya Paulo Dybala pada bursa transfer musim panas yang akan dibuka nanti. Terdapat alasan kuat terhadap apa yang dilakukan Juventus kali ini yaitu demi mendatangkan striker anyar dunia saat ini, Mohamed Salah dari Liverpool.

Juventus memang tengah gencar untuk mencari koleksi pemain depan yang tangguh, mereka ingin mencoba untuk mengkombinasikan Mohamed Salah dengan bintang mereka yang satunya lagi Cristiano Ronaldo. Menurut juventus pemain asal Mesir tersebut akan cocok dengan eks pemain Real Madrid tersebut, melihat dari performa Salah selama 2 musim bersama Liverpool tebilang impresif dengan mencatatkan 67 gol dari 98 pertandingan kemudian akhirnya sukses membuatnya menjadi sosok yang diandalkan tim merah di baris depan.

Menurut laporan yang dilansir dari Tuttosport, menyebutkan bahwa Juventus masih memiliki banyak opsi bila seandainya transfer ini sia-sia dimana sejumlah calon pemain hebat lainnya seperti Joao Felix, Mauro icardi dengan Federico Chiesa sudah masuk dalam list belanja Bianconeri di musim panas.

Tetapi saat ini mereka akan mencoba fokus terhadap Salah dengan rencana mereka ingin mengorbankan Dybala sendiri untuk memuluskan transfer ini dan berharap Liverpool bersedia dengan tawaran tersebut.

Apabila Juventus berniat untuk menukar Dybala dengan Salah kepada Liverpool secara otomatis membuat MU harus hilang harapan karena mereka sejauh ini klub yang bersedia menawar tinggi Dybala untuk bergabung di Old Trafford.

Salah Bakal Hengkang Dari Liverpool?

Menurut laporan striker anyar Liverpool, yaitu Mohamed Salah baru-baru ini menjadi perbincangan hangat oleh publik mengenai rumor dirinya yang akan hengkang dari Anfield Stadium usai cekcok dengan sang pelatihnya sendiri Jurgen Klopp.

Dapat diketahui bahwa nama Mohamed Salah kini melambung tinggi dan menarik perhatian publik berkat performanya yang didorong oleh Klopp menjadi sangat ganas di musim ini. Kini dapat diketahui pencapaian Liverpool yang dikandidatkan sebagai calon juara Premier League musim ini adalah berkat kontribusi mesin gol tersebut.

Sejauh ini Salah sudah menorehkan 32 gol ke gawang lawan di kompetisi Premier League yang sekaligus rekor baru di era tersebut. Tidak heran dia selalu menjadi ujung tombak klub sampai sekarang ini. Namun terjadi masalah internal di beberapa pertandingan terakhir antara Salah dengan Klopp yang terjadi karena selisih paham sehingga ada ancaman bahwa Salah sendiri menginginkan transfer dirinya ke klub lain.

Pihak Liverpool harus bisa mengantisipasi hal tersebut karena sosok Salah bukanlah main-main tetapi merupakan pemain yang masuk dalam list 100 orang paling berpengaruh di dunia sepakbola sesuai majalah TIME.

Akan sangat rugi apabila melepaskan pemain yang satu ini melihat dari apa yang sudah diberikannya kepada klub, selain itu mereka harus menghindari konflik internal ini demi kelancaran permainan mereka sampai musim ini berakhir.

Juan Mata Bakal Hengkang Ke Barcelona?

Misteri mengenai masa depan dari pemain Manchester United, Juan Mata tampaknya mulai sedikit terkuak, pasalnya belakangan ini eks pemain Chelsea tersebut sudah dikaitkan dengan klub juara La Liga, Barcelona dan kini diketahui komunikasi sedang berlangsung antara kedua pihak.

Menurut laporan saat ini kontrak antara Mata dengan klub setan merah akan segera berakhir sejak didatangkan pada tahun 2014 silam dari Chelsea menuju ke Old Trafford saat itu. Tetapi sampai sekarang ini tidak ada tanda-tanda sang pemain melanjutkan masa baktinya disana dan membuat publik bertanya-tanya bagaimana masa depannya selanjutnya.

Ada rumor yang mengatakan bahwa Mata masih menunggu keputusan klub untuk tuntutan gajinya agar mau menandatangani kontrak baru tetapi tidak ada kebenaran lebih lanjut lagi mengenai masalah tersebut. Apabila kontrak baru tidak terjadi maka dia akan menjadi bebas transfer dan membuat banyak klub besar Eropa mengantri untuk tanda tangan kerja sama dengannya.

Sesuai yang dilansir dari Cadena SER, menyatakan bahwa Barcelona menjadi klub paling tertarik untuk memulangkan kembali playmaker tersebut ke tempat asalnya. Barca saat ini mencari pengganti Coutinho karena dianggap kurang memenuhi kemauan mereka meski dicap sebagai salah satu termahal di klub dan Mata mungkin akan tepat karena sudah memiliki banyak pengalaman dengan klub mental juara selama ini, ditambah peluang untuk memboyongnya juga terbuka lebar melihat kondisinya saat ini.

Juventus Rekrut Fullback Muda Brasil

Fullback muda asal Brasil, Wesley dipastikan musim depan akan berkarir di Eropa setelah menerima pinangan dari klub Italia, Juventus tak lama setelah ia meninggalkan Flamengo.

Pemain yang masih berusia 19 tahun itu memang telah menolak kontrak baru dari Flamengo di bulan Mei lalu sehingga ia tak lagi terdaftar di dalam bagian skuat muda klub asal Brasil tersebut. Ia juga tidak pernah sekalipun mencatatkan penampilan bersama dengan skuat utama Flamengo.

Meski demikian, hal itu tidak membuat sang pemain sepi peminat. Buktinya, tak butuh waktu lama bagi Wesley untuk mendapatkan klub baru setelah dirinya mengkonfirmasikan sendiri kesepakatan yang terjalin dengan juara bertahan Serie A Italia yakni Juventus mulai musim depan.

Kepastian bergabungnya Wesley diketahui dari unggahan foto sang pemain dengan mengenakan jaket milik Juventus di tempat latihan tim. Ia juga memberikan caption atas foto tersebut dengan menuliskan “Cerita baru yang Tuhan berikan untuk karir saya”.

Sebelumnya pemain yang bersangkutan sempat memenangi gelar South American Championship U-17 di tahun 2017 lalu. Dalam turnamen itu Wesley selalu menjadi andalan bagi timnya dan hanya sekali absen di sepanjang turnamen. Untuk menggapai gelar juara, saat itu mereka sukses mengalahkan tim-tim kuat lainnya seperti Argentina, Cile sampai Kolombia dan mampu keluar sebagai juara tanpa sekalipun menelan kekalahan.

Kehadiran Wesley ini akan menambah persaingan untuk satu tempat di pos bek kanan Juventus yang musim ini dipercayakan kepada pemain asal Portugal yakni Joao Cancelo.

Fernandinho Yakin Aguero Jadi Juru Selamat City di Liga Champions

Gelandang Manchester City, Fernandinho memberikan dukungan kepada rekan setimnya yakni Sergio Aguero dengan menyebutkan bahwa penyerang asal Argentina itu akan mampu menjadi juru selamat bagi The Citizens di ajang Liga Champions.

City memang dituntut untuk bisa memenangi laga di leg kedua dengan selisih dua gol setelah takluk oleh gol tunggal Son Heung-min dalam pertandingan leg pertama yang berlangsung di London Utara.

Aguero sejatinya mendapatkan peluang bagus untuk mencetak gol di pertandingan ini setelah wasit memberikan hadiah penalti bagi mereka. Akan tetapi, Aguero yang maju sebagai eksekutor gagal menjalankan tugasnya dengan baik setelah tembakannya mampu ditepis oleh Hugo Lloris.

Kegagalan ini membuat Aguero telah gagal mencetak gol dalam situasi tendangan penalti sebanyak 11 kali selama berkostum biru langit Manchester City. Enam dari total kegagalan itu terjadi di ajang Liga Champions. Musim 2016 lalu Aguero sempat dua kali gagal mengeksekusi penalti dalam satu pertandingan ketika menghadapi Steaua Bucharest di babak kualifikasi, namun kegagalan itu dibayar lunas oleh sang pemain dnegan berhasil mencetak hattrick. Melihat hal itu, Fernandinho optimis bahwa Aguero tetap akan menjadi pemain yang bisa menghadirkan perbedaan dalam laga leg kedua nanti melawan Tottenham Hotspur.

“Kegagalan penalti bisa saja dialami oleh semua pemain. Hal terpenting yang bisa kami lakukan saat ini adalah dengan terus memberikan dukungan kepada dirinya karena kami semua tahu kemampuan yang ia miliki,” ungkap Fernandinho.

Klopp Sebut Liverpool Dalam Performa Terbaik

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp mengirim peringatan kepada FC Porto yang akan menjadi lawan mereka di babak delapan besar Liga Champions musim ini dengan menyebut timnya saat ini tengah berada dalam kondisi terbaik.

Kedua tim memang akan saling bentrok dini hari nanti di Anfield Stadium dalam laga leg pertama. Pertemuan ini sekaligus menjadi ulangan kedua tim di babak 16 besar Liga Champions musim lalu.

Liverpool memang boleh percaya diri jelang pertandingan ini karena berhasil merebut puncak klasemen Premier League dari Manchester City akhir pekan lalu. Saat ini The Reds memiliki keunggulan dua poin diatas The Citizens.

Melihat hal itu, Klopp mengaku dirinya yakin bahwa timnya akan mampu tampil konsisten di sisa laga musim ini.

“Untuk bisa berada dalam situasi seperti saat ini, maka kami dituntut untuk bisa memenangi banyak pertandingan. Kami terbiasa dengan musim ini dan seperti situasi saat ini,” ucap Klopp.

“Ini benar-benar waktu yang tepat. Anda bisa merasakan hal itu saat ini. Kami masih bersaing dalam dua kompetisi besar dan kami sudah terbiasa dengan situasi seperti ini. Kami masih belum berhenti untuk terus berkembang. Kami ingin menuliskan beberapa hal yang tepat untuk kompetisi musim ini,” tambahnya.

“Sejujurnya kami tengah sangat bersemangat untuk saat ini. Dalam sesi latihan hal itu bisa Anda lihat dengna jelas. Saya kira kami tengah berada dalam jalur yang tepat,” tutup pelatih asal Jerman tersebut.

Alli Akui Laga Kontra City Akan Berjalan Sulit

Gelandang Tottenham Hotspur, Dele Alli mengakui bahwa lawan mereka di babak perempatfinal Liga Champions yakni Manchester City merupakan lawan yang tangguh dan sulit dikalahkan. Meski demikian, pemain asal Inggris itu yakin bahwa timnya akan mampu menjegal langkah The Citizens untuk lolos ke babak selanjutnya.

Kedua tim ini dijadwalkan akan saling bentrok di leg pertama yang berlangsung di The New White Hart Lane tengah pekan ini. Setelah itu leg kedua akan berlangsung di Etihad Stadium sepekan mendatang.

Pertandingan nanti akan menjadi pertemuan pertama mereka di ajang Liga Champions atau yang ke-157 di semua ajang kompetisi. Jika menilik 16 pertemuan terakhir kedua tim, maka City boleh sedikit percaya diri karena mereka berhasil meraih 11 kemenangan dari 16 pertemuan terakhir tersebut.

“Ini akan menjadi pertandingan yang besar, akan berjalan sulit namun saya sudah tidak sabar lagi untuk menjalani pertandingan ini. Saya kira pemain lainnya juga memiliki semangat yang sama saat ini,” buka Alli.

“Kita semua tahu sebagus apa City saat ini. Jadi pertandingan nanti pasti akan sulit, namun kami harus tetap percaya diri. Kami hanya perlu tampil dan memainkan gaya permainan dari kami sendiri. Semua suporter akan berada di belakang kami sebagai pemain ke-12. Stadion baru ini telah menjadi seperti rumah sendiri bagi semua pemain. Kami semua sangat nyaman dan stadion ini benar-benar luar biasa. Saya kira hal itu bisa menjadi salah satu bantuan untuk kami dalam pertandingan nanti,” tutupnya.

Menang Telak, Bayern Gusur Dortmund Dari Puncak Klasemen

Bayern Munich sukses meraih kemenangan besar atas Borussia Dortmund dalam lanjutan pertandingan Bundesliga pekan ke-28 di Allianz Arena Sabtu malam WIB.

Tiga poin ini membuat Bayern berhak mengambil alih posisi puncak klasemen sementara dengan keunggulan satu angka di atas Dortmund.

Tuan rumah tampil begitu dominan dalam pertandingan kali ini. Hal itu ditegaskan oleh keunggulan cepat dua gol yang didapatkan oleh Bayern hanya dalam 17 menit awal pertandingan.

Mats Hummels membuka keunggulan timnya di menit kesepuluh melalui sundulannya. Berselang tujuh menit kesalahan backpass dari Dan-Axel Zagadou justru membantu Robert Lewandowski mencetak gol kedua timnya melalui tendangan voli.

Setelah itu kiper Dortmund, Roman Burki di paksa jatuh bangun untuk menghalau usaha dari Hummels dan Lewandowski yang terlihat sangat dominan dalam duel-duel udara. Burki juga sukses menggagalkan peluang Thomas Muller dari jarak dekat.

Akan tetapi, Burki tak berdaya mencegah gawangnya kembali jebol di menit ke-41. Javi Martínez sukses meneruskan bola rebound ke gawang Dortmund tanpa bisa diantisipasi oleh Burki.

Harapan Dortmund untuk bisa bangkit seakan sirna setelah hanya berselang dua menit dari gol Martinez, Bayern mencetak gol keempat mereka di pertandingan ini melalui Serge Gnabry. Bayern sukses menutup jalannya pertandingan babak pertama dengan keunggulan empat gol dari lawannya.

Dominasi penuh Bayern dalam pertandingan kali ini kembali ditegaskan oleh Lewandowski menjelang berakhirnya pertandingan. Penyerang asal Polandia itu sukses mengukir gol ke-21 dirinya di ajang Bundesliga musim ini dengan mencetak gol di menit ke-89. Skor 5-0 ini akhirnya menjadi penutup laga dari kedua tim.

Nasib Real Madrid Tanpa Cristiano Ronaldo

Real Madrid mengalami kekalahan pertamanya sejak pemain legendaris Zinedine Zidane kembali melatih di Santiago Bernabeu pada pekan lalu. Kekalahan Real Madrid atas Valencia 1 – 2 di La Liga minggu ke 30 yang lalu juga turut menambah catatan minor yang telah dialami El Real sejak di tinggalkan Cristiano Ronaldo.

Sejak Keputusan Zidane untuk kembali melatih El Real. Ekspetasi publik terhadap Madrid sedikit naik, karena riwayat Zidane dalam melatih Madrid cukup bagus.

Namun, ekspektasi tersebut harus sirna melihat laga terakhir El Real yang kalah dari Valencia. Hal ini tentu membuat para fans Madrid tercengang dan shock karena kehadiran Zidane belum meberikan perkembangan yang signifikan.

Kekalahan ini membuat Los Blancos tercatat mengalami 15 kekalahan hanya pada musim ini. Selain kekalahan dari Valencia, Real Madrid sembilan kali kalah di laga domestik, tigak keok di Liga Champions dan satu kekalahan di Piala Super Eropa dan juga dua kali kekalahan di Copa del Rey. Kekalahan – kekalahan ini berawal dari hengkangnya Ronaldo ke Juventus.

Rekor kekalahan ini juga persis di alami Los Blancos pada musim 2008/2009. Sehingga banyak yang mengatakan bahwa El Real kembali ke jaman purba tanpa Ronaldo di skuatnya.

Kala itu, Real Madrid kalah 16 pertandingan dan mendatangkan Ronaldo di musim berikutnya. Sejak Ronaldo datang, El Real pun mulai bangkit kembali.

Badai Cedera Juventus Mulai Terhenti

Juventus mendapatkan kabar baik terkait kondisi tiga pemain utama mereka yakni Mario Mandzukic, Paulo Dybala, hingga Leonardo Spinazzola. Ketiga pemain yang sebelumnya sempat dilanda cedera itu saat ini dikabarkan telah kembali berlatih bersama rekan-rekan setimnya. Sementara mega bintang Bianconeri, Cristiano Ronaldo tengah mengupayakan untuk comeback dalam laga melawan Ajax Amsterdam di ajang Liga Champions.

Dalam laga terakhir Juventus sukses membungkam tuan rumah Cagliari dengan skor 2-0 meski tidak diperkuat oleh sembilan pemain mereka akibat cedera.

Jelang pertandingan kontra AC Milan akhir pekan ini, pelaih Massimiliano Allegri bisa kembali menggunakan tenaga dari Mandzukic, Dybala ataupun Spinazzola yang sepenuhnya telah pulih dari cedera masing-masing.

Dalam sesi latihan juga terlihat Sami Khedira, Juan Cuadrado dan Douglas Costa bergabung bersama dengan rekan-rekan mereka yang lain. Ketiga pemain ini sebelumnya sudah lama tidak bermain karena terus dibangku cadangkan oleh Allegri.

Sementara itu, Ronaldo terlihat bekerja keras di gym bersama fisioterapis untuk bisa kembalu pulih dari cedera hamsting yang ia dapatkan kala memperkuat tim nasional Portugal dalam ajang Kualifikasi EURO 2020 lalu.

Pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Liga Champions itu menargetkan untuk bisa ambil bagian kala timnya bentrok dengan Ajax dalam babak perempatfinal di pertengahan April nanti.

Namun untuk bentrok dengan Milan akhir pekan ini, Ronaldo dipastikan belum akan ambil bagian. Begitu juga dengan dua pemain lainnya yakni Andrea Barzagli dan juga Martin Caceres.

Fulham Dipastikan Turun Kasta Musim Depan

Fulham dipaksa harus mengikuti jejak dari Huddersfield Town yang sebelumnya telah dipastikan harus terdegradasi dari ajang Premier League musim ini.

Kepastian ini didapatkan oleh Fulham menyusul kekalahan telak 4-1 yang mereka dapatkan di markas Watford dalam pertandingan Rabu dini hari tadi. Kekalahan ini merupakan kekalahan beruntun kesembilan bagi The Cottagers.

Hanya mengantongi 17 angka dari 33 pertandingan membuat klub besutan pelatih sementara Scott Parker itu tidak mungkin lagi bisa lolos dari zona degradasi mengingat mereka tertinggal 16 poin di belakang zona batas aman.

Nasib yang dialami oleh Fulham ini cukup tragis mengingat status mereka yang baru saja promosi ke ajang Premier League musim ini. Apalagi selama bursa transfer musim panas lalu, Fulham menjadi klub dengan pengeluaran belanja pemain terbesar ketiga di ajang Premier League musim ini.

Total belanja Fulham mencapai 105,3 juta Pounds untuk merekrut 12 pemain baru ke Craven Cottage. Nilai itu menjadikan Fulham sebagai klub promosi pertama yang melakukan belanja pemain hingga mencapai 100 juta Pounds.

Pengeluaran besar yang dilakukan oleh Fulham tidak sebanding dengan hasil yang mereka dapatkan. Imbasnya, Slavisa Jokanovic langsung dipecat dari posisi manajer setelah hanya mampu menghadirkan satu kemenangan dalam 12 laga awal.

Setelah memecat Jokanovic klub menunjuk mantan pelatih Leicester City yakni Claudio Ranieri. Pelatih Italia yang sempat membawa The Foxes menjuarai Premier League itu juga tidak bisa berbuat banyak setelah hanya berhasil mencatatkan tiga kemenangan dari 17 pertandingan timnya di seluruh ajang kompetisi.

Usai mendepak Ranieri, Fulham lantas menunjuk Parker sebagai caretaker dengan mengemban misi meloloskan timnya dari zona degradasi. Akan tetapi, misi tersebut gagal dijalankan mengingat Fulham memang sudah tertinggal terlalu jauh dari para pesaing mereka sejak awal.

Jurgen Klopp disarankan mainkan Fabinho disisa musim.

John Aldridge memerintahkan Jurgen Klopp untuk mulai memainkan Fabinho disisa musim ini, menurutnya sudah cukup bagi Klopp untuk terus-terusan memfavoritkan Milner Henderson, dan Wijnaldum.

Klopp memang merupakan pelatih yang suka merotasi setiap pemain dalam skuatnya, khususnya para gelandangnya.

Namun saat dirinya menyadari bahwa semua pemain yang ada di timnya adalah pemain yang memiliki kualitas baik alias bisa dimainkan, ia cenderung untuk memainkan beberapa pemain favoritnya saja. contohnya ialah saat mereka melawan Tottenham pada akhir pekan lalu.

Sayangnya pada laga itu trio favorit Klopp ini tampil kurang maksimal dan Liverpool harus kerepotan walaupun berhasil memenangkan pertandingan itu dengan skor 2-1.

Akhirnya Henderson menjadi sorotan para fans karna dinilai tampil dibawah standar. Jurgen Klopp juga tidak tinggal diam dan menarik keluar dirinya dengan ganti Fabinho yang ternyata dapat tampil dengan apik pada laga tersebut.

Bahkan banyak dari fans Liverpool yang ternyata puas dengan peforma dari gelandang plontos asal Brazil itu. Aldridge juga mengaku terkesan atas permainan Fabinho.

Aldridge pun mulai menambahkan bahwa sejauh ini Fabinho adalah gelandang terbaik yang dimiliki Liverpool saat ini. Aldridge mendukung pernyataannya dengan memberikan bukti permainan saat melawan Tottenham, karna dari saat dirinya menggantikan Henderson permainanpun langsung berubah.

Bagi Aldridge Liverpool  sering kalah saat bertanding melawan Spurs dan melalui kedatangan Fabinho, ia berhasil mengubah keadaan.

Dari hal-hal tersebut Aldrige akhirnya mendesak Klopp untuk terus mengandalkan Fabinho disaat sisa musim seperti ini, karna menurutnya sudah saat Klopp berhenti mengandalkan trio Henderson, Wijnaldum dan Milner.

Inter Takluk di Kandang Sendiri

Lazio kembali meramaikan persaingan memperebutkan tiket ke ajang Liga Champions musim depan setelah berhasil memetik poin penuh di markas Inter Milan, Stadio Giuseppe Meazza dalam lanjutan pertandingan Serie A Senin dini hari tadi.

Pemain bintang Lazio, Sergej Milinkovic-Savic menjadi pahlawan kemenangan timnya setelah golnya di menit ke-12 menjadi satu-satunya gol yang tercipta di pertandingan ini.

Gol pemain asal Serbia itu hadir memanfaatkan kelengahan Marcelo Brozovic dalam menjaga pemain lawan, mendapatkan ruang yang cukup, Milinkovic-Savic sukses menyundul masuk umpan silang yang dilepaskan oleh Luis Alberto untuk membawa timnya unggul 1-0.

Setelah itu kiper Inter, Samir Handanovic dipaksa untuk jatuh bangun kala menghalau sundulan jarak dekat dari Bastos serta upaya dari Luis Alberto yang berhasil ditepis dengan satu tangan.

Tuan rumah sejatinya mampu tampil dominan dengan penguasaan bola yang lebih besar dari Lazio, namun hal tersebut terasa sia-sia karena skuat besutan pelatih Luciano Spalletti itu kesulitan untuk menciptakan peluang mencetak gol.

Kekalahan yang diterima oleh dua klub asal Milan membuat jarak poin dari posisi ketiga sampai kesembilan hanya terpisahkan delapan angka.

Saat ini Inter masih menghuni posisi ketiga dengan koleksi 53 poin, sementara Lazio berhasil merangsek naik ke peringkat lima dengan jumlah 48 poin sama dengan yang dimiliki oleh Atalanta. Kedua tim ini hanya tertinggal tiga angka dari penghuni posisi keempat klasemen yakni AC Milan.

Lazio sendiri masih memiliki satu sisa pertandingan lebih banyak dari rival mereka, sehingga peluang untuk finish di posisi empat besar masih sangat terbuka lebar musim ini.